Sunday, March 4, 2012

Kisah Uang Rp 1000 dan Rp 100000


Uang Rp 1000 & Rp 100.000 sama2 terbuat dari kertas, sama2 dicetak & diedarkan oleh BI. Ketika bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank ... dan beredar dimasyarakat, 4 bulan kemudian mereka bertemu lg secara tdk sengaja didlm dompet seorang pemuda. Kemudian diantara kedua uang tersebut terjadilah percakapan. Yang Rp 100.000 bertanya kepada Rp 1000, " Kenapa badan kamu begitu lusuk, kotor dan bau amis?
"Rp. 1.000 menjawab, "Karena aku begitu keluar dari Bank langsung
ditangan orang-orang bawahan dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan
ditangan pengemis"
Lalu Rp.1000 .bertanya balik kpd Rp 100.000 , "Kenapa kamu kelihatan begitu baru, rapi dan masih bersih?
Dijawabnya, "Karena begitu aku keluar dari Bank, langsung disambut
perempuan cantik, & beredarnyapun di restoran mahal, di mall & jg hotel2
berbintang serta keberadaanku selalu di jaga dan jarang keluar dari dompet"
Lalu Rp 1000 bertanya lg, "Pernahkah engkau mampir di tempat ibadah?"
Dijawablah, "Belum pernah" Rp 1000 pun berkata lg, "Ketahuilah walaupun aku hanya Rp 1.000 , tetapi aku selalu mampir di Seluruh tempat ibadah, ditangan anak2 yatim piatu dan fakir miskin bahkan aku selalu bersyukur kepada
Tuhan.
Aku tidak dipandang bukan sebuah nilai, tetapi adalah sebuah manfaat Akhirnya menangislah Rp 100.000 karena merasa besar, hebat, tinggi tetapi tidak begitu bermanfaat selama ini.
Jadi bukan seberapa besar penghasilan kita, tetapi seberapa bermanfaat penghasilan kita pakai utk ke jalan yang benar. Karena kekayaan bukanlah utk kesombongan!!
Semoga menjadi Renungan utk kita semua..
Ketahuilah kedudukan seseorg tidak menjamin keimanan org tersebut.

No comments:

Post a Comment